Tim Akreditasi BAN PT melakukan asesmen lapangan terhadap Prodi Manajemen (Fakultas Ekonomi) Universitas Narotama selama dua hari, 20-21 Juni 2013. Tim asesor terdiri Prof. Dr. Lijan Poltak Sinambela, M.M (UNAS) dan Dr. Haryadi, M.Sc (UNSOED) diterima lagsung oleh Rektor Universitas Narotama Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST di ruang rektor.
Kemudian Tim Asesor melakukan proses verifikasi data untuk akreditasi Prodi Manajemen di ruang rapat gedung C kepada pejabat terkait, Dekan Fakultas Ekonomi Prof. Dr. Soebandi dan Kaprodi Manajemen Gede Arimbawa, SE, MM. Hadir pula Wakil Rektor I Dr. Arasy Alimudin, MM, dan Kepala Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Narotama Ir. Rr. Hermien Tridayanti, MM.
Kedatangan Tim Akreditasi tersebut untuk melakukan verifikasi informasi dari borang terhadap bukti-bukti (termasuk laporan tertulis) yang disiapkan oleh Prodi Manajemen Universitas Narotama. Akreditasi ini merupakan suatu proses, upaya BAN-PT untuk menilai dan menentukan status mutu Prodi Manajemen berdasarkan standar mutu yang telah ditetapkan. Hasil akreditasi nanti untuk menetapkan status mutu program studi yang diumumkan kepada masyarakat.
Status akreditasi ini untuk memberikan jaminan bahwa program studi yang terakreditasi telah memenuhi standar mutu yang ditetapkan oleh BAN-PT, serta mendorong perguruan tinggi untuk terus menerus melakukan perbaikan dan mempertahankan mutu yang tinggi.
Tim Akreditasi memeriksa dokumen akreditasi yang berupa evaluasi-diri dan borang program studi serta borang unit pengelola program studi dinilai melalui tujuh standar, yaitu: (1) Visi, misi, tujuan, dan sasaran, serta strategi pencapaian; (2) Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu; (3) Mahasiswa dan lulusan; (4) Sumber daya manusia; (5) Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik; (6) Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi; dan (7) Penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama. [ger]
Foto: Dr. Haryadi, M.Sc menyerahkan hasil verifikasi data kepada Dekan Fakultas Ekonomi Prof. Dr. Soebandi, Jumat (21/6).